Lesson Learned, My Gratitude.
A failure is not an end.
A failure is not an end.
It is a beginning of the newest journey of life.
It is not the end of a dream.
It is not the end of a life.
It just a little test of maturity.
Everything happens for its reason.
It is easy to be pleasant and gracious when things go our way.
It is easy to face reality when things happen as we want.
The challenge of MATURITY is to be pleasant and gracious when things DO NOT go our way.
And the hardest part is, to acceptance.
It is really hard to believe but I have to admit.
It is a challenge and have to face it.
I believe Allah SWT will always guide me.
Thank you for all of you, my dear parent and friends, who always strengthen me with the greatest support ever.
I am fine.
Stop asking why, noted that.
It is just a little part of the greatest journey of life.
Every single thing has its lesson.
This is journey of life.
The finish line is still standing, waiting for me with an open hand.
I bet, it will be a happy-ending.
I will be strong, stronger than ever.
Insya Allah.
Lesson Learned, My Gratitude.
I thank Allah SWT for all the challenges He sends.
It is a proof, He always nearby.
It is a proof, He believes me.
I thank Allah SWT for sending me great people whom I adore so much.
It is a proof, He wants me to learn a lot from them.
It is a proof, He loves me.
I thank Allah SWT for all the life experiences He gives, good or bad.
It is a proof, He taught me and will always teaches me.
I thank Allah SWT for giving me a GREAT MOTHER, with great heart.
A teacher for her students.
A teacher of life for her daughter, me.
I thank Allah SWT for giving me a GREAT FATHER.
A role model to learn about being tough.
Never say give up without trying hard first.
I believe in Allah SWT.
The spirit of life is still here, no doubt.
A door is closed, but other doors are open.
There is always a way to continuing the journey.
Once again, I thank Allah SWT for giving me GREAT PARENT
Who always strengthen me with their never-ending supports and loves.
Once again, I thank Allah SWT for giving me such kind of family and friends
Who always send their never-ending laughs and joys.
It is Friday.
TGIF.
I "Thank God" not only because "It is Friday".
But I also "Thank God" because "I am Fine".
A lesson, sent by my dear friend.
Nabi NUH belum tahu banjir akan datang ketika ia membuat kapal dan ditertawai kaumnya.
Nabi IBRAHIM belum tahu akan tersedia domba ketika pisau nyaris memenggal buah hatinya.
Nabi MUSA belum tahu laut akan terbelah saat dia diperintah memukulkan tongkatnya.
Nabi MUHAMMAD SAW pun belum tahu kalau Madinah adalah kota tersebarnya ajaran yang dibawanya saat beliau diperintahkan berhijrah.
Yang mereka tahu adalah bahwa mereka harus patuh pada perintah Allah SWT dan tanpa berhenti berharap yang terbaik.
Ternyata di balik keTIDAKTAHUan kita, Allah telah menyiapkan SURPRISE saat kita menunaikan perintahNya.
Biasanya tangan-tangan Allah SWT bekerja di detik-detik terakhir usaha hambaNya.
So, NEVER GIVE UP make better for the best.
Kalaupun hasil yang kita usahakan jauh dari harapan, bahkan menyakitkan, tak usah kita berkecil hati.
Karena sering Allah SWT mencintai kita dengan cara-cara yang tidak kita sukai.
A lesson, sent by my dear friend.
Lihatlah telapak tanganmu, ada beberapa garis utama yang menentukan nasib.
Ada garis kehidupan, ada garis rezeki, ada pula garis jodoh.
Sekarang, menggenggamlah.
Di mana semua garis tadi?
Semua garis tadi ada di dalam genggamanmu.
Apa artinya?
Apapun takdir dan keadaanmu kelak, semua itu ada dalam genggamanmu sendiri.
Itulah RAHASIA SUKSES.
Berjuang dan berusahalah dengan keras untuk menentukan nasibmu sendiri.
Tapi, coba lihat lagi genggaman itu.
Ternyata masih ada gars yang tidak ikut tergenggam.
Sisa garis itulah yang ada di luar kendalimu.
Di sanalah letak KEKUATAN ALLAH SWT yang tidak akan pernah mampu kita lakukan.
Itulah bagianNya, Allah SWT.
Maka, genggam dan lakukan bagianmu dengan kerja keras dan dengan kesungguhan hati.
Tapi, jangan lupa.
Bawalah semua itu pada Allah SWT karena tidak semua hal mampu kamu lakukan sendiri.
Orang yang hebat tidak dihasilkan melalui kemudahan, kesenangan, dan ketenangan.
Mereka dibentuk melalui kesukaran, tantangan, dan airmata.
Ketika kamu mengalami sesuatu yang sangat berat dan merasa ditinggalkan sendiri dalam hidup ini, angkatlah tangan dan kepalamu ke atas.
Tataplah masa depanmu dengan iman.
Ketahuilah, kamu sedang dipersiapkan Allah SWT untuk menjadi ORANG YANG LUAR BIASA.
A lesson, sent by my dear friend and dear friend.
Taken from "Sepatu Dahlan"
Jika semua yang kita kehendaki terus kita MILIKI, dari mana kita belajar IKHLAS?
Jika semua yang kita impikan segera TERWUJUD, dari mana kita belajar SABAR?
Jika setiap do'a kita terus DIKABULKAN, bagaimana kita dapat belajar IKHTIAR?
Seorang yang DEKAT dengan TUHAN, bukan berarti tidak ada AIRMATA.
Seorang yang TAAT pada TUHAN, bukan berarti tidak ada KEKURANGAN.
Seorang yang tekun berdo'a, bukan berarti tidak ada masa SULIT.
Biarlah TUHAN yang berdaulat sepenuhnya atas hidup kita, karena TUHAN TAHU yang tepat untuk memberikan yang TERBAIK.
Ketika kerjamu tidak dihargai, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KETULUSAN.
Ketika usahamu dinilai tidak penting, maka saat itu kamu sedang belajar KEIKHLASAN.
Ketika hatimu terluka sangat dalam, maka saat itu kamu sedang belajar tentang MEMA'AFKAN.
Ketika kamu lelah dan kecewa, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KESUNGGUHAN.
Ketika kamu merasa sepi dan sendiri, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KETANGGUHAN.
Ketika kamu harus membayar biaya yang sebenarnya tidak perlu kamu tanggung, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KEMURAH-HATIAN.
Tetap semangat.
Tetap sabar.
Tetap tersenyum.
Karena kamu sedang menimba ilmu di UNIVERSITAS KEHIDUPAN.
TUHAN menaruhmu di tempatmu yang sekarang, bukan karena KEBETULAN.
Orang yang HEBAT tidak dihasilkan melalui kemudahan, kesenangan, dan kenyamanan.
MEREKA dibentuk melalui KESUKARAN, TANTANGAN, dan AIRMATA.
Keep spirit!!
Cupsmuach! My Gratitude *ketjups Allah SWT, orangtua, keluarga, dan sahabat*
It is a proof, He always nearby.
It is a proof, He believes me.
I thank Allah SWT for sending me great people whom I adore so much.
It is a proof, He wants me to learn a lot from them.
It is a proof, He loves me.
I thank Allah SWT for all the life experiences He gives, good or bad.
It is a proof, He taught me and will always teaches me.
I thank Allah SWT for giving me a GREAT MOTHER, with great heart.
A teacher for her students.
A teacher of life for her daughter, me.
I thank Allah SWT for giving me a GREAT FATHER.
A role model to learn about being tough.
Never say give up without trying hard first.
I believe in Allah SWT.
The spirit of life is still here, no doubt.
A door is closed, but other doors are open.
There is always a way to continuing the journey.
Once again, I thank Allah SWT for giving me GREAT PARENT
Who always strengthen me with their never-ending supports and loves.
Once again, I thank Allah SWT for giving me such kind of family and friends
Who always send their never-ending laughs and joys.
It is Friday.
TGIF.
I "Thank God" not only because "It is Friday".
But I also "Thank God" because "I am Fine".
LESSONS OF LIFE
a Muhasabah
a Muhasabah
A lesson, sent by my dear friend.
Nabi NUH belum tahu banjir akan datang ketika ia membuat kapal dan ditertawai kaumnya.
Nabi IBRAHIM belum tahu akan tersedia domba ketika pisau nyaris memenggal buah hatinya.
Nabi MUSA belum tahu laut akan terbelah saat dia diperintah memukulkan tongkatnya.
Nabi MUHAMMAD SAW pun belum tahu kalau Madinah adalah kota tersebarnya ajaran yang dibawanya saat beliau diperintahkan berhijrah.
Yang mereka tahu adalah bahwa mereka harus patuh pada perintah Allah SWT dan tanpa berhenti berharap yang terbaik.
Ternyata di balik keTIDAKTAHUan kita, Allah telah menyiapkan SURPRISE saat kita menunaikan perintahNya.
Biasanya tangan-tangan Allah SWT bekerja di detik-detik terakhir usaha hambaNya.
So, NEVER GIVE UP make better for the best.
Kalaupun hasil yang kita usahakan jauh dari harapan, bahkan menyakitkan, tak usah kita berkecil hati.
Karena sering Allah SWT mencintai kita dengan cara-cara yang tidak kita sukai.
A lesson, sent by my dear friend.
Lihatlah telapak tanganmu, ada beberapa garis utama yang menentukan nasib.
Ada garis kehidupan, ada garis rezeki, ada pula garis jodoh.
Sekarang, menggenggamlah.
Di mana semua garis tadi?
Semua garis tadi ada di dalam genggamanmu.
Apa artinya?
Apapun takdir dan keadaanmu kelak, semua itu ada dalam genggamanmu sendiri.
Itulah RAHASIA SUKSES.
Berjuang dan berusahalah dengan keras untuk menentukan nasibmu sendiri.
Tapi, coba lihat lagi genggaman itu.
Ternyata masih ada gars yang tidak ikut tergenggam.
Sisa garis itulah yang ada di luar kendalimu.
Di sanalah letak KEKUATAN ALLAH SWT yang tidak akan pernah mampu kita lakukan.
Itulah bagianNya, Allah SWT.
Maka, genggam dan lakukan bagianmu dengan kerja keras dan dengan kesungguhan hati.
Tapi, jangan lupa.
Bawalah semua itu pada Allah SWT karena tidak semua hal mampu kamu lakukan sendiri.
Orang yang hebat tidak dihasilkan melalui kemudahan, kesenangan, dan ketenangan.
Mereka dibentuk melalui kesukaran, tantangan, dan airmata.
Ketika kamu mengalami sesuatu yang sangat berat dan merasa ditinggalkan sendiri dalam hidup ini, angkatlah tangan dan kepalamu ke atas.
Tataplah masa depanmu dengan iman.
Ketahuilah, kamu sedang dipersiapkan Allah SWT untuk menjadi ORANG YANG LUAR BIASA.
A lesson, sent by my dear friend and dear friend.
Taken from "Sepatu Dahlan"
Jika semua yang kita kehendaki terus kita MILIKI, dari mana kita belajar IKHLAS?
Jika semua yang kita impikan segera TERWUJUD, dari mana kita belajar SABAR?
Jika setiap do'a kita terus DIKABULKAN, bagaimana kita dapat belajar IKHTIAR?
Seorang yang DEKAT dengan TUHAN, bukan berarti tidak ada AIRMATA.
Seorang yang TAAT pada TUHAN, bukan berarti tidak ada KEKURANGAN.
Seorang yang tekun berdo'a, bukan berarti tidak ada masa SULIT.
Biarlah TUHAN yang berdaulat sepenuhnya atas hidup kita, karena TUHAN TAHU yang tepat untuk memberikan yang TERBAIK.
Ketika kerjamu tidak dihargai, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KETULUSAN.
Ketika usahamu dinilai tidak penting, maka saat itu kamu sedang belajar KEIKHLASAN.
Ketika hatimu terluka sangat dalam, maka saat itu kamu sedang belajar tentang MEMA'AFKAN.
Ketika kamu lelah dan kecewa, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KESUNGGUHAN.
Ketika kamu merasa sepi dan sendiri, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KETANGGUHAN.
Ketika kamu harus membayar biaya yang sebenarnya tidak perlu kamu tanggung, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KEMURAH-HATIAN.
Tetap semangat.
Tetap sabar.
Tetap tersenyum.
Karena kamu sedang menimba ilmu di UNIVERSITAS KEHIDUPAN.
TUHAN menaruhmu di tempatmu yang sekarang, bukan karena KEBETULAN.
Orang yang HEBAT tidak dihasilkan melalui kemudahan, kesenangan, dan kenyamanan.
MEREKA dibentuk melalui KESUKARAN, TANTANGAN, dan AIRMATA.
Keep spirit!!
Cupsmuach! My Gratitude *ketjups Allah SWT, orangtua, keluarga, dan sahabat*
 |
| Have a blessed day! |
